SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kapolsek Baruga, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Tiswan, hingga saat ini tengah melakukan pemeriksaan terhadap 6 orang saksi terkait tewasnya Daeng Densilasi, pria berumur 50 tahun yang berprofesi sebagai guru di SMPN 2 Kendari.
Pada Selasa (31/01/2017) sekitar pukul 07.45 Daeng Densilasi ditemukan tak bernyawa lagi pada sebuah rumah pemilik pencucian kendaraan dan rumah makan di jalan Brigjen M. Joenoes, By Pass, Kendari. Saat ditemukan, posisi Densilasi dalam keadaan terlentang dengan mengenakan pakaian dalam dan sarung.
“Saksi sudah kami periksa, namun masih bertambah dan kami belum bisa menyimpulkan ke arah sana apakah korban meninggal karena kekeras, masih terus berjalan proses penyelidikannya,” ungkap AKP Tiswan saat dikonfirmasi via Telegram, Rabu (01/02/2017).
Sementara itu dari hasil visum oleh Biddokkes RS. Bhayangkara Polda Sultra, pada bagian kepala Daeng Densilasi ditemukan benturan tumpul pada kepala. “Bisa akibat terjatuh dan bisa juga akibat benturan lainnya. Tidak ditemukan kekerasan tajam dan tidak ditemukan kekerasan lain pada bagian tubuh lainnya,” pungkas Kasubbid Dokpol Biddokkes Polda Sultra, Komisaris Polisi (Kompol) dr. Mauluddin.
Laporan : Rian Adriansyah
