Hendak Menyaksikan Perayaan HUT Koltim, Guru Olahraga Tewas Digeruduk Avanza

  • Bagikan
Mobil Avanza milik Kementerian Agama Konawe terjatuh usai menghantam sepeda motor di Koltim. (Foto: Hasrianty/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Naas dialami Sulfatra (32) dan Safri (24), Minggu (2/4/2017) sore. Saat hendak menyaksikan kegiatan dalam rangka perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) daerahnya, Kolaka Timur, keduanya terlibat kecelakaan hebat hingga membuat Sulfatra tewas.

Sulfatra dan Safri sore itu mengendarai sepeda motor Yamaha Mio dengan nomor plat DT 6017 VB. Sulfatra, yang merupakan guru honor bidang studi olahraga di salah satu sekolah di Koltim, mengemudikan sepeda motor tersebut.

Keduanya bergerak dari arah Kendari menuju arah Kolaka. Tepat di Desa Orawa Kecamatan Tirawuta, sekonyong-konyong dari arah bersamaan sebuah mobil dinas Toyota Avanza yang dikemudikan Safar dengan kecepatan tinggi menghantam Sulfatra dan Safri saat hendak berbelok ke rumah Sulfatra.

Sulfatra dan Safri terlempar sejauh sepuluh meter, yang mengakibatkan Sulfatra harus kehilangan nyawa saat perjalanan menuju rumah sakit di Kendari. Sedangkan Safri yang diboncengnya, mengalami luka berat pada bagian paha kanannya yang nyaris pisah dengan betis.

Kakak Safri, Surdin (30) saat ditemui di Polsek Raterate menuturkan, adiknya berboncengan dengan Sulfatra akan menuju Lapangan Latamoro, untuk melihat kegiatan pelaksanaan penyambuatan HUT Koltim.

Sulfatra, mampir ke rumahnya hendak mengganti kostum untuk mengikuti upacara pembukaan di Lapangan Latamoro.

”Sulfatra sama-sama adeku mau ke lapangan, kebetulan ada kegiatan penyambutan hari ulang tahun Koltim. Belum tiba di lapangan mereka berdua sudah kecelakaan,” katanya sambil membenarkan bahwa Sulfatra merupakan guru olahraga.

Pengemudi Avanza bernomor polisi DT 1054 A itu, Safar, diketahui pegawai Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Konawe sedang bepergian bersama istrinya. Keduanya kini diamankan di Mapolres Kolaka.

Saat ini, kedua kendaraan yang terlibat tabrakan diamankan di Polsek Raterate demi kepentingan penyelidikan. Hingga kini belum ada keterangan jelas dari pihak kepolisian.

Laporan: Hasrianty

  • Bagikan