Feri Kolaka-Bajoe Dihantam Badai, Penumpang Dievakuasi

  • Bagikan
Penumpang KMP Dharma Kartika saat evakuasi. (Foto: Facebook.com)

SULTRAKINI.COM: KOLAKA – Kapal Feri KMP Dharma Kartika rute Pelabuhan Kolaka-Bajoe, dihantam badai kencang di Teluk Bone, Minggu (19/2/2017) malam. Penumpang yang berjumlah ratusan orang kini tengah dievakuasi Tim SAR.

Informasi yang diperoleh SULTRAKINI.COM, sejumlah pejabat Kabupaten Kolaka Timur ada dalam kapal tersebut. Diantaranya, anggota DPRD Koltim dari PKB Syukur, Sekretaris Dinas Kesehatan Koltim Parenrengi, Sekretaris Disperindagkop Koltim Patiroi, juga Kades Hakambololi Kecamatan Polipolia Tappa.

Sekdinkes Koltim, Parenrengi yang dihubungi SULTRAKINI.COM membenarkan kejadian itu. “Kapal Dharma Kartika kandas sejak jam 8 malam setelah meninggalkan Pelabuhan Bajoe jam 6 sore. Malam ini sementara evakuasi ke Bajoe,” terang Parenrengi. Setelah memberi keterangan, hubungan komunikasi dengannya terputus.

Wakil Ketua DPRD Koltim, Djuliansi Silondae mengaku juga mendapat telepon dari rekannya, Syukur. Dia mengatakan, kapal yang melakukan evakuasi pertama belum juga kembali mengangkut penumpang yang tersisa.

Evakuasi diutamakan kaum wanita dan anak-anak terlebih dahulu. Sementara kapal sudah mulai dimasuki air dalam kondisi cuaca buruk, angin kencang dan ombak tinggi.

Informasi dari salah seorang pegawai Syahbandar Kolaka, Ruslan, penumpang KMP Dharma Kartika dievakuasi tim SAR kembali ke Bajoe, Sulawesi Selatan.

Diketahui, Dharma Kartika bertolak dari Pelabuhan Bajoe Sulawesi Selatan, menuju Pelabuhan Kolaka Sulawesi Tenggara pukul 18.00 Wita. Setelah satu jam perjalanan, kapal dikabarkan dihantam badai kencang di Teluk Bone. Tim SAR yang bersiaga di Bajoe kemudian mengevakuasi para penumpang.

Sejumlah netizen pun memviralkan informasi dan foto-foto terkait peristiwa itu. Mereka menyampaikan perkembangan info bahkan berdoa keselamatan bagi semua penumpang. Seperti yang dilontarkan akun Anindita Zahira Samsul. ” Dan info terakhir udah diselamatkan tim sar..,” tulisnya di Facebook pada pukul 22.58 Wita.

Laporan: Hasrianty

  • Bagikan