SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Muna Barat (Mubar), menyerahkan bantuan untuk korban banjir di enam kecamatan. Setidaknya 408 Kepala Keluarga (KK) menjadi korban banjir usai diguyur hujan selama dua pekan terakhir bahkan pemukiman masih tergenang air hujan.
Bantuan diserahkan Kepala BPBD Muna Barat, Muh. Naazirun melalui perwakilan camat setempat sebanyak 10.425 kilogram atau 417 karung beras.
Data diterima SultraKini.Com, bantuan korban banjir sesuai usulan kepala desa dan camat diserahkan kepada 103 KK Kecamatan Sawerigadi, lima KK Kecamatan Wadaga, 109 KK Kecamatan Tiworo Kepulauan, 110 KK Kecamatan Kusambi, 41 KK Kecamatan Barangka dan 40 KK Kecamatan Tiworo Tengah.
“Bantuan ini baru sentuhan daerah. Bantuan provinsi kami sudah bersurat secara resmi Di BPBD provinsi, Insya Allah bisa memberikan tanggapan. Namun di BPBD pusat ini hanya perbaikan infrastruktur, misalnya kalau banjir paling dia cari solusinya untuk tidak banjir lagi seperti kita akan membuat kanal banjir,” jelas Naazirun.
Khusus Kecamatan Sawerigadi, banjir berangsur surut di lokasi pemukiman warga yang dihuni sepuluh desa tersebut.
Wa Ode Ndai (70), Salah Seorang Warga dari Desa Marobea, Kecamatan Sawerigadi mengaku sangat terbantu dengan pemberian pemda tersebut. Apalagi rumah dan sejumlah tanaman nenek ini, mengalami gagal panen seperti jagung dan singkong usai kebanjiran.
“Alhamdulillah pak, kami tidak lihat nilainya tapi ketulusan pemerintah bisa dalam memberikan bantuan beras ini. Saya berterimah kasih kepada pak camat juga pak kapolsek sudah turun langsung melihat kondisi kami,” ucapnya.
Laporan: Akhir Sanjaya
