SULTRAKINI.COM: KENDARI – Dua perupa Sulawesi Tenggara, Husain dan Irma Maman Jamalong mewakili Sulawesi Tenggara untuk tampil di Pameran Besar Seni Rupa (PBSR) 2017. Keduanya lolos bersama 64 perupa lain setelah menyisihkan ratusan peserta lain dari berbagai provinsi di Indonesia.
Dua perupa yang berdomisili di Kendari ini akan memamerkan lukisannya di Ambon pada 12 sampai 16 September 2017 mendatang. Lukisan yang dipamerkan merupakan karya yang dinyatakan lolos oleh tiga kurator nasional, Pustanto, Agus Sriono, dan Timbul Rahardjo yang ditunjuk penyelenggara. Penyelenggara sendiri merupakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Direktorat Kesenian.
“Ini merupakan agenda tahunan kementerian. Kebetulan karya kami yang lolos saat seleksi kemarin,” jelas Husain kepada SultraKini.Com di Kompleks Taman Budaya Sultra, Kamis (31/8/2017) sore.
Lukisan Husain yang dinyatakan lolos berjudul ‘Komposisi!. Karya ini menggambarkan perpaduan garis dan warna. Sementara lukisan Irma yang tembus berjudul ‘Di Ko Tanah”. “Lukisan yang lolos ini syaratnya tidak boleh lebih dua tahun dari jadwal penyelenggaraan kegiatan,” katanya.
Pada PBSR di tahun-tahun sebelumnya, perupa Sulawesi Tenggara juga memiliki wakil yang lolos. Tahun 2014 di Papua ada nama Najamuddin dan Hery Kiswanto. Tahun 2015 di Kupang ada nama Husain dan Masjidi. Tahun 2016 di Manado ada nama Hery Kiswanto.
“Jadi sebenarnya karya perupa Sulawesi Tenggara tidak kalah dengan perupa dari daerah lain. Semoga ini bisa terus memotivasi kita semua perupa yang ada di daerah ini,” tandasnya.
Laporan: Didul Interisti
