SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Kawasan Desa Lowa, Kecamatan Lambandia, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), akhirnya memiliki sekolah tingkatan SMP. Bangunan yang diresmikan Bupati Koltim, Tony Herbiansyah itu bernama SMPN 6 Lambandia.
Sekolah tersebut, dibangun melalui Program Pembangunan Unit Sekolah Baru dengan mekanisme partisipasi masyarakat. Biaya pembangunan SMPN 6 Lambandia, menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2016 senilai lebih dari Rp 2,2 miliar.
Keberadaan sekolah ditengah masyarakat, juga menbawa manfaat tersendiri. Pasalnya, ketika anak mereka melanjutkan ke jenjang SMP, para orangtua harus menyeberang kecamatan untuk mendaftarkannya ke sekolah.
“Selain bangunan fisik, Pemerintah Kabupaten bersama Dikmudora (Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Koltim) juga tidak menutup mata untuk peningkatan kuantitas dan kualitas SDM. Olehnya itu, saya mengapresiasi sejumlah program unggulan Dikmudora,” kata Bupati Koltim, Tony Herbiansyah, Rabu (15/03/2017).
Tahun 2016 dan 2017, Dikmudora Koltim, mengalokasikan dana cukup besar dari APBD maupun APBN melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk membangun dan merehabilitasi gedung sekolah, ruang kelas, sarana sanitasi, fasilitas sekolah, membangun laboatorium dan perpustakaan sekolah secara bertahap di 12 kecamatan.
Ada juga program unggulan lainnya, misalnya program bidik aksi bagi lulusan SMA dan SMK yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi dan penganggaran honorarium Guru Tidak Tetap melalui APBD.
“Saya ingatkan kepada sekolah untuk tidak lagi memungut dana komite, karena itu sudah dianggarkan, kalau ada yang lakukan pasti diberi sanksi,” tegas Kepala Dikmudora Koltim, Surya Hutapea.
Laporan: Hasrianty
