Dana Operasional akan Disalurkan Untuk Capaian Program KKBPK di Sultra

  • Bagikan
Pembukaan rapat telaah bersama oleh Deputi BKKBN Pusat. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Demi meningkatkan kinerja petugas lapangan keluarga berencana (PLKB), Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Provinsi Sulawesi Tenggara menggelar rapat telaah program kependudukan, keluarga berencana dan pembangunan keluarga dengan mengusung semangat revolusi mental dan visi nawacita, kita percepat capaian program KKBPK 2017, Rabu (9/8/2017).

Deputi Bidang Pengendalian Penduduk BKKBN Republik Indonesia, Wendy Hartanto mengatakan untuk mengetahui kendala pencapaian program kependudukan keluarga berencana dan pendidikan keluarga (KKBPK) perlu mengevaluasi dan mereview permasalahan dan kendala program semester sebelumnya untuk memudahkan dalam meningkatkan pencapaian di semester berikutnya.

“Koordinasi antara pemerintah pusat, dalam hal ini BKKBN dan daerah perlu ditingkatkan, terutama dalam hal penjabaran arah kebijakan dan strategi program KKBPK di dalam program prioritas di seluruh wilayah,” ucap Wendy.

Diperlukan adanya peningkatan PLKB pada pencapaian program KKBPK. Olenya itu, melalui rapat telaah semua kepala BKKBN daerah, akan memaparkan kendala dan permasalahan guna pemberian solusi yang tepat.

“Lewat momen ini, kita bisa lihat permasalahan dan capaian, misalnya kontrasepsi berapa, penggunaan pil maupun suntik, sehingga dapat diketahui daerah mana yang masih perlu ditingkatkan, sehingga strategi apa yang harus diterapkan,” terang Wendy.

Pencapaian progam BKKBN di wilayah Sultra tercatat belum maksimal dari target yang ditetapkan. Misalnya hingga Juni pengguna KB 29 ribu orang atau 60 persen dari target 64 ribu orang. Guna mendorong capaian target program KKBPK, BKKBN Sultra akan memberikan anggaran operasional kepada masing-masing BKKBN di kabupaten/kota.

“Dalam waktu dekat ini, kami sudah cairkan anggaran operasional masing-masing kabupaten, diharapkan agar program kita bisa maksimal,” kata Kepala BKKBN Provinsi Sultra Ali Ismail.

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan